Wadimubarak.com – Kegiatan daurah Hadits Arbain Nawawi yang diadakan di aula Mahabbah Boarding School Puncak Bogor dan berlangsung pada pada tanggal 15-17 Agustus 2023, menjadi sorotan utama bagi para pencinta ilmu syar’i.
Acara tersebut dipandu oleh Ustadzah Aisyah Didik, putri pertama KH Dr. Didik Hariyanto, Lc., M.P.I, seorang remaja putri pecinta ilmu yang baru berusia 20 tahun serta memiliki latar belakang telah menghafal lebih dari 18 kitab hadits Nabi ï·º.
Pada daurah hadits ini juga diisi dengan agenda sharing session bersama Ustadzah Aisyah yang menceritakan perjalanannya dalam menuntut ilmu mulai dari menghafalkan Al-Qur’an yang diselesaikannya sebelum usia 10 tahun sampai lanjut menghafalkan hadits-hadits Rasulullah ï·º.
Tujuan utama dari digelarnya kegiatan Daurah Hadits Arbain Nawawi ini adalah untuk mendalamkan pemahaman yang berkaitan dengan 42 hadits-hadits pilihan yang telah dipilih oleh Imam Nawawi dalam mahakaryanya “Arbain Nawawi“, yang berfokus pada nilai-nilai kebaikan dan akhlak mulia.
Baca Juga:
– Aisyah Didik, Selesaikan Hafalan 18 Kitab Hadits Di Usia Remaja
– Syaikh Hamid Akram Isi Dauroh 6 Hari Majlis Sama’ Sunan At-Tirmidzi
– Atase Agama Kedutaan Besar Arab Saudi Kunjungi Wadi Mubarak
Ustadzah Aisyah, yang telah dikenal sebagai remaja pecinta ilmu ini, membuka daurah dengan pengantar mengenai pentingnya memahami dan mengamalkan hadits-hadits dalam kehidupan sehari-hari.
Ia juga membagikan pengalaman pribadi dalam menempuh perjalanan penghafalan hadits dan nilai-nilai yang ia dapatkan dari proses tersebut.
“Kita sebagai umat Muslim dituntut untuk tidak hanya menghafal hadits-hadits, tetapi juga menghayatinya dalam tindakan kita sehari-hari. Hadits-hadits Arbain Nawawi memberikan landasan yang kuat untuk mengembangkan akhlak dan etika Islam dalam kehidupan kita,” ungkap Ustadzah Aisyah dalam sambutannya.
Selama tiga hari penuh, peserta daurah dibimbing dalam mendalami makna dan implikasi dari 42 hadits Arbain Nawawi.
Ustadzah Aisyah dengan lugas menjelaskan konteks dan hikmah di balik setiap hadits, serta memberikan penjelasan mengenai bagaimana mengaplikasikannya dalam berbagai situasi kehidupan.
Salah satu peserta, Fella, santri asal Depok merasa sangat senang dan bersyukur dengan kegiatan daurah ini. “Panduan Ustadzah Aisyah membuat hadits-hadits ini terasa lebih dekat dan relevan dengan keseharian kita. Saya merasa lebih siap untuk menerapkan ajaran-ajaran ini dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Baca Juga:
– Pemesanan Buku 25 Kiat Agar Anak Cinta Al-Qur’an/
– Prof. Dr. Abdussalam Muqbil Hadiri Pemberian Sanad Al-Qur’an di Wadi Mubarak
– Wisuda 212 Penghafal Al-Qur’an Wadi Mubarak 2023
– Seminar Dan Bedah Buku; Bongkar Rahasia Anak Hafal Al Quran Di Usia Dini
Acara ini juga dimeriahkan dengan sesi tanya jawab dan simulasi penerapan hadits dalam skenario kehidupan nyata. Peserta tidak hanya belajar dari Ustadzah Aisyah, tetapi juga berinteraksi dengan sesama peserta untuk mendapatkan sudut pandang yang beragam.
Di akhir acara, pengurus Mahabbah Boarding School memberikan piagam kenang-kenangan kepada Ustadzh Aisyah atas kehadirannya menjadi pemateri Dauroh Hadits Arba’in Nawawi serta penyerahan piagam peserta terbaik kepada Aisyah Najwa, santri asal Bekasi, Jawa Barat.
Dengan ditutupnya daurah hadits Arbain Nawawi ini, para santriwati diharapkan dapat membawa pulang pemahaman yang lebih mendalam tentang ajaran Islam melalui hadits-hadits pilihan.
Kegiatan semacam ini menjadi bukti nyata bahwa ilmu hadits terus berkembang dan diapresiasi oleh berbagai kalangan, dengan kontribusi positif dari pembelajarnya seperti Ustadzah Aisyah.//Ilham.Al-hamra
Segala Puji hanya milik Allah, Ananda Aisyah sangat istimewa, Generasi terbaik yang Allah hadirkan untuk ummat saat ini dan kedepannya. Insya Allah…Semoga Allah selalu memberkahi.