Bogor, Wadimubarak.com – Seminar qur’anic parenting yang diadakan pada Selasa (9/7/2024) kemarin, adalah seri qur’anic parenting yang membahas tentang metode wanita-wanita shahabiyah dalam mendidik anak.
Generasi shahabi adalah generasi terbaik setalah masa kenabian. Sehingga metode dalam mendidik anak pun dapat dipastikan menjadi metode parenting yang terbaik. Pendidikan yang diterapkan tentunya dapat dijadikan contoh bahkan hingga kini.
Seminar yang dibawakan oleh Ustadz Dr. Didik Hariyanto, Lc., M.P.I sebagai Founder Qur’anic Parenting sekaligus penulis buku 25 Kiat Anak Cinta Al-Qur’an dan Ibunda Sang Hafidz ini bertemakan “Bongkar Metode Parenting Wanita-Wanita Hebat Zaman Nabi ﷺ”.
Baca Juga:
– Korwil TAUD SaQu Aceh Adakan Seminar Nasional Qur’anic Parenting
– Menjaga Kemurnian Bacaan Sesuai Sunnah Rasulullah, 14 Mahasiswa STIU Wadi Mubarak Dianugerahi Sanad Al-Qur’an
Seminar Parenting ini, dimulai dengan perumpamaan mendidik anak harus mempunyai license surat izin mengemudi. lampu merah yaitu larangan, kuning tanda rambu-rambu dan lampu hijau adalah hal yang di anjurkan dari Al-Quran dan Sunnah. “Anak adalah karunia terbaik dari Allah ﷻ, jangan pernah keras kepada anak, syukuri keadaan anak baik itu kepintaran kesholehan ataupun sebaliknya”.
Ummu Sulaim adalah salah satu kisah yang di contohkan beliau dalam mendidik anak, punya Sembilan anak dan semuanya hafal Al-Qu’ran, bahkan salah satu dari 7 penghafal hadits terbanyak. Ibnu Malik suaminya, beliau wanita penghuni surga yang dijanjikan dalam hadits.
Ustadz Didik, demikian beliau biasa dipanggil. Disela-sela kesibukannya memimpin Islamic Center Wadi Mubarak serta badan usaha yang ada di dalamnya tetap dapat menyelesaikan program doktoral di King Abdulaziz University Saudi Arabia, dan ditemani sang istri yang seorang hafizhzh juga mampu menghantarkan putra dan putrinya menjadi penghafal Al-Qur’an di usia dini.
Parenting Al-Quran tidak akan punah dari saat dimulai keberadaannya dan tidak akan pernah basi dengan keberadaannya zaman sekarang. Sedangkan generasi terbaik adalah generasi zaman Nabi ﷺ “Generasi terbaik adalah generasiku kemudian setelahnya kemudian setelahnya (HR. Muslim: 3651)
Melanjutkan sesi kedua, Ustadz Didik yang berhasil mempertahankan desertasinya berjudul “Konsep Parenting (Al-Tarbiyah Al-Waladiyyah) Dalam Al-Qur’an (Studi Analisis Sejarah Nabi Ya’qub ‘Alaihissalam)“ pada tahun 2017 ini memaparkan 4 sifat nabi dalam kepengasuhan dan dilanjutkan dengan tanya jawab.
Ratusan peserta seminar yang mayoritas terdiri dari wali murid dan guru TAUD dan MIT Sahabat Qur’an se Indonesia ini menyimak setiap pemaparan beliau yang dibawakan sangat menarik dan pastinya dapat diterapkan dalam metode peranting masa kini.//Aziz/Mushaf//Al.C
Dapatkan Informasi terkini dengan mengikuti saluran https://whatsapp.com/channel/ICWM